Museum Olahraga Nasional

Tulisan ini saya post untuk melengkapi nilai tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar semester ATA2016/2017

Anggota Kelompok: Raihan Pramudya
                                              Dimas Rizki

                                  Ahmad Wildan

                                  Mochammad Fahri

                                  Rizka Khusnulkhotimah

Kelas 1KA13

Pada hari Minggu, tepatnya pada tanggal 16 April 2017, kami melakukan kunjungan museum di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Taman Mini Indonesia Indah merupakan salah satu taman edukasi bertemakan kebudayaan nusantara Indonesia. Selain memamerkan berbagai macam rerplika rumah adat dan kebudayaan dari seluruh Indonesia, taman ini juga menyuguhkan berbagai macam museum yang dapat menambah wawasan pengunjung. Dari sekian banyak museum yang tersedia di TMII, kami memutuskan untuk mengunjungi Museum Olahraga Nasional.Kami berkumpul di gerbang TMII pada pukul 11 pagi dan segera memasuki Museum Olahraga Nasional.Untuk memasuki Museum Olahraga Nasional, pengunjung cukup mengeluarkan uang sebesar Rp.4000 untuk dewasa, Rp.3000 untuk pelajar/mahasiswa, dan Rp.2000 untuk anak-anak.

Museum Olahraga Nasional yang di bangun di Taman Mini Indonesia, dibangun pada tanggal 20 April 1989 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto. Museum yang memiliki arsitektur luar menyerupai bola tersebut menyimpan beberapa banyak benda-benda berharga dan bersejarah yang memiliki sangkut paut dengan cabang keolahragaan di Indonesia.

Museum Olahraga ini memiliki susunan 3 tingkat.Di lantai dasar atau lantai pertama kita dapat melihat beberapa macam contoh permainan dan olahraga tradisional khas kebudayaan Indoenesia seperti sepak takraw, permainan kotak pos, dan berbagai foto yang disertai biografi tokoh-tokoh olahraga yang ada di Indonesia.Selain itu terdapat potret-potret atlet Indonesia yang sedang berjuang merebut medali atau piagam penghargaan yang sangat dramatis.

Pada lantai dua terdapat beberapa penghargaan berupa piala yang diraih oleh atlet Indonesia dari kejuaraan tingkat provinsi, nasional, hingga internasional dan disertai kostum asli yang pernah dipakai oleh atlet tersebut. Semua benda tersebut merupakan benda asli hibahan dari atlet yang berseangkutan.Semua cabang olahraga ada pada museum ini, mulai dari sepak bola, selancar, hingga mendaki gunung.

Di lantai terakhir atau lantai tiga, dapat ditemukan penghargaan-penghargaan besar yang telahdiraih oleh atlet legendaris Indonesia seperti penghargaan “Fighters of Decade” yang diraih oleh atlet tinju legendaris Indonesia, Chris John.Disana juga terdapat permainan olahraga lantai atau papan yang dapat dicoba oleh pengunjung, seperti mini golf, catur, dan permainan lompat batu.